GAU KRIPA MAHOTSOV | Oṁ Śrī Surabhi Campaign

Jaya Gomata Jaya Gopal

Segala pujian kepada Sri Guru dan Gauranga!

Segala pujian kepada Sri Sri Krishna Balarama!

Segala pujian kepada Srila Prabhupada!

OM Sri Surabhyai Namah!

namo gobhyah srimatibhyah saurabheyibhya eva ca

namo brahma sutabhyas ca pavitrabhyo namo namah

Shri Pathmeda Godham Mahatirth menyelenggarakan acara 9 hari-nya yang tahun ini bernama “Gau Kripa Mahotsov” di Manorama Goloktirth, Nandgaon, District Sirohi di Negara Bagian Rajasthan. Salah satu tujuan utama dari acara ini adalah untuk membawa kesadaran akan jenis Sapi Desi (local) asli India dan kebutuhan mendesak untuk melindungi sapi India yang terancam punah dari jenis Bharatiya Govamsa. Dalam budaya Veda, sapi dianggap sebagai ibu kita dan karena itu harus dilindungi. Tujuan lain dari Gau Kripa Mahotsov adalah untuk mendorong penggunaan produk Panchagavya yang dapat membantu mewujudkan hidup sehat dan alami untuk kemanusiaan dan yang kedua, untuk menekankan pentingnya memproduksi biji-biji makanan dengan menggunakan produk sampingan alami dari sapi, yaitu kotoran dan urin mereka yang sangat ampuh dan memiliki efek pengobatan yang tinggi.

Banyak Go Bhakta dan sadhu tiba dari berbagai bagian India dan dari negara-negara lain juga. penyembah dari empat Vaisnava sampradaya, termasuk pengikut Shankaracarya, dengan penuh semangat berpartisipasi dalam Mahotsov. Dari Orissa, Jagannatha Puri, HH Shri Shankaracarya Maharaja, HH Shri Prajnananda Maharaja, dan ratusan Go Bhakta datang. Dari Vrindavan Maluk Pithadhishvar Swami Shri Rajendradasji Maharaja, HH Shri Krishna Chandra Maharaja, HH Shri Pundarika Maharaja, dan banyak babaji lain dan penyembah juga bergabung. HH Srila Bhakti Raghava Swami Maharaja, Menteri ISKCON untuk Daiva Varnasrama dan Kementerian Pembangunan Pedesaan untuk India datang dari Hyderabad. Nimbarka Pithadhishvar HH Shri Shyamasundar Maharaja, HH Shri Giriraj Maharaja, anggota parlemen Loksabha, Menteri Departemen Lingkungan Rajasthan dan banyak penyembah lainnya juga berpartisipasi dalam acara tersebut dengan antusias.

His Holiness Dutt Sharananda Maharaja, pendiri Pathmeda Godham Mahatirth berpartisipasi setiap hari dipersembahan Go Puja pagi dan menyemangati semua orang di Mahotsov. Banyak penyembah berkontribusi untuk Tula Dhan, memberikan sejumlah jaggery (gula merah yang dibuat dari air tebu) yang sama berat untuk sapi. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Rumah Sakit Ayurvedic Panchagavya secara resmi dibuka di Manorama Goloktirth.

His Holiness Sri Rajendradasji Maharaja sehari-hari memberi Go Bhagavat Katha pravachan dan menginspirasi orang untuk menyadari kebutuhan mendesak untuk mengangkat budaya Veda dengan membela dan melindungi Gomata. Maharaja memberikan pencerahan bagi semua orang untuk mengajarkan kemuliaan Gomata, untuk membawa pesan ke setiap sudut dan penjuru Bharat Bhumi dan menginspirasi orang lain untuk menggunakan produk panchagavya dan menghasilkan makanan dengan menggunakan kotoran sapi dan gomutra.

Setiap hari, Bhagavat Katha digelar di antara banyak Go Bhakta. Ribuan sapi mengelilingi program Pandal. Ribuan brahmana mengucapkan Srimad Bhagavatam. Ribuan sapi dipuja pagi dan sore hari. Ribuan penyembah melakukan parikrama untuk sapi dan Goshala. Ribuan sapi dan 33 crore (juta) devata dalam Gomata mendengar Srimad Bhagavatam setiap hari. Ini sangat menyenangkan hanya dengan mendapat darshan dari ribuan sapi dan para penyembah pecinta sapi ini berkumpul di satu tempat.

Pathmeda Godham awalnya dimulai dengan hanya 8 ekor sapi pada tahun 1993, dan sejak itu meningkat menjadi serratus ribuan sapi dan ribuan Goshalas. Mereka menyemangati orang-orang dari Negara-bagian yang berbeda untuk mengambil beberapa sapi dan merawat mereka. Jika entah bagaimana mereka tidak bisa terus menjaga sapi sapi ini, mereka dapat mengembalikan nya ke Pathmeda Godham.

Sant Jay Prakash Director Pengelola proyek membawa H. H. Bhakti Raghava Maharaja untuk menunjukkan berbagai tempat di Manorama Goloktirth. Mereka memiliki Yajnashala, Akhanda Harinam Kirtan, dan Rumah Sakit Ayurvedic Panchagavya untuk sapi. Maharaja menghabiskan banyak waktu membahas tentang suaka Dhanvantari di mana mereka mengurus sapi yang sakit. Jay Prakashji menjelaskan bagaimana sapi mengharapkan cinta. Karena Gomata adalah ibu kita, ketika ibu kita di rumah sakit, dia berharap anak-anaknya, anggota keluarga, datang dan melihatnya. Dengan cara yang sama, Jay Prakashji menjelaskan tentang perlakuan penuh kasih untuk sapi, dan berbagai cara yang berbeda bahwa mereka peduli pada sapi berdasarkan kebutuhan nya. HH Dutt Sharananda Maharaja telah mengatur dengan baik Goshala pradhakshana, dengan Pohon Tulasi di sekitar jalur tersebut. Tulasi memberikan kesehatan yang baik untuk sapi-sapi dan para penyembah.

Bharat Bhumi hanya dapat dikembangkan dan diselamatkan dengan merawat sapi dan dengan menghentikan pemotongan hewan sepenuhnya. Dengan melakukan salah satu kegiatan ini melindungi dan merawat sapi seseorang bisa dengan bahagia mengikuti budaya Veda dan kehidupan kesadaran Krishna. Acarya Pendiri ISKCON Srila Prabhupada dalam kepustakaan tentang Srimad Bhagavatam dan buku-buku lainnya menyebutkan tentang menghentikan pembantaian sapi dan menyelamatkan bumi dari penggunaan bahan kimia dan pestisida. Gomata memurnikan lingkungan dan alam semesta. Kepribadian Tuhan yang Maha Esa Krishna sendiri memberikan contoh merawat dan menyembah sapi.

Jaya Gomata! Jaya Gopal!

Bhaktavatsala prabhu dinadayal. [fusion_builder_container hundred_percent=”yes” overflow=”visible”][fusion_builder_row][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”][dengan karunia dan inspirasi dari His Holiness Bhakti Raghava Swami Maharaja I (Sri Jiva das) dengan rendah hati mencoba untuk mengagungkan Gomata.]

Ditulis oleh Sri Jiva prabhu

Diterjemahkan oleh: Govinda Gopal Dasa

[/fusion_builder_column][/fusion_builder_row][/fusion_builder_container]

April 8 to 16, 2016

Jaya Gomata Jaya Gopal

All glories to Sri Guru and Gauranga!

All glories to Sri Sri Krishna Balarama!

All glories to Srila Prabhupada!

OM Sri Surabhyai Namah!

namo gobhyah srimatibhyah saurabheyibhya eva ca

namo brahma sutabhyas ca pavitrabhyo namo namah

Shri Pathmeda Godham Mahatirth organized its 9 days event named this year “Gau Kripa Mahotsov” at Manorama Goloktirth, Nandgaon, District Sirohi in the State of Rajasthan. One of the main purposes of the event was to bring awareness of the Indian original Desi cow breed and the urgent need to protect the endangered Indian cow dynasty of Bharatiya Govamsa. In the Vedic culture, the cow is considered our mother and therefore must be protected. Other objectives of the Gau Kripa Mahotsov were to encourage the use of Panchagavya products that can help bring a healthy and natural life to humanity and secondly, to emphasize the importance of producing food grains by using the natural byproducts of cows, namely their highly medicinal and potent dung and urine.

Many Go Bhaktas and sadhus arrived from different parts of India and from other countries as well. Devotees from the four Vaisnavas Sampradayas, including Shankaracarya followers, enthusiastically participated in the Mahotsov. From Orissa, Jagannatha Puri, HH Shri Shankaracarya Maharaja, HH Shri Prajnananda Maharaja, and hundreds of Go Bhaktas came. From Vrindavan Maluk Pithadhishvar Swami Shri Rajendradasji Maharaja, HH Shri Krishna Chandra Maharaja, HH Shri Pundarika Maharaja, and many other babajis and devotees also joined. HH Srila Bhakti Raghava Swami Maharaja, ISKCON Minister for the Daiva Varnasrama and Rural Development Ministry for India came from Hyderabad. Nimbarka Pithadhishvar HH Shri Shyamasundar Maharaja, HH Shri Giriraj Maharaja, Loksabha MPs, the Rajasthan Environmental Department Minister and many other devotees also participated in the event enthusiastically.

His Holiness Dutt Sharananda Maharaja, the founder of Pathmeda Godham Mahatirth participated everyday in the morning Go Puja and encouraged everyone in the Mahotsov. Many devotees contributed for TULA DHAN, giving equal amount of weight of jaggery for the cows. For the first time in history, the Panchagavya Ayurvedic Hospital was officially opened in Manorama Goloktirth.

His Holiness Sri Rajendradasji Maharaja everyday gave Go Bhagavat Katha pravachan and inspired the people to realize the urgent need to take up Vedic culture by defending and protecting Gomata. Maharaja enlightened everyone to preach the glories of Gomata, to carry the message to every nook and corner of Bharat Bhumi and inspire others to use panchagavya products and produce food by using cow dung and gomutra.

Everyday, Bhagavat Katha was held among many Go Bhaktas. Thousands of cows surrounded the Pandal programs. Thousands of brahmanas recited the Srimad Bhagavatam. Thousands of cows were worshiped morning and evening. Thousands of devotees were doing parikrama to the cows and Goshalas. Thousands of cows and 33 crores of devatas within Gomata were hearing Srimad Bhagavatam daily. It was very pleasing just to have darshan of these thousands of cows and devotee cow lovers assembled in one place.

Pathmeda Godham was initially started with only 8 cows in 1993, and has since increased to lakhs of cows and thousands of Goshalas. They encourage people from different States to take cows and take care of them. If somehow they cannot continue to look after the cows, they can return them to Pathmeda Godham.

Sant Jay Prakash MD of the project took His Holiness Bhakti Raghava Maharaja to show different places in Manorama Goloktirth. They have Yajnashala, Akhanda Harinam Kirtan, and a Panchagavya Ayurvedic Hospital for cows. Maharaja spent lot of time discussing about the Dhanvantari sanctuary where hey take care of diseased cows. Jay Prakashji explained how cows are expecting love. Because Gomata is our mother, when our mother is in hospital, she expects that her children, family members, come and see her. In the same way, Jay Prakashji explained about the loving treatment to the cows, and the different ways that they care for cows based on their needs. HH Dutt Sharananda Maharaja has nicely arranged for Goshala pradhakshana, with Tulasi Trees around the pathway. Tulasi gives good health to both cows and devotees.

Bharat Bhumi can only be developed and saved by taking care of cows and by stopping slaughterhouses completely. By doing this one activity of protecting and caring for cows one can happily follow the Vedic culture and Krishna consciousness life. ISKCON Founder Acarya Srila Prabhupada in his literature of Srimad Bhagavatam and in other books mentions about stopping cow slaughter and saving Mother Earth from the use of chemicals and pesticides. Gomata purifies the environment and the universe. The Supreme Personality of Godhead Lord Krishna Himself showed the example of caring and worshiping cows.

Jaya Gomata! Jaya Gopal! Bhaktavatsala prabhu dinadayal.

[fusion_builder_container hundred_percent=”yes” overflow=”visible”][fusion_builder_row][fusion_builder_column type=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”no” center_content=”no” min_height=”none”][With blessings and inspiration of His Holiness Bhakti Raghava Swami Maharaja I (Sri Jiva das) humbly tried to glorify Gomata.]

Written by Sri Jiva prabhu

[/fusion_builder_column][/fusion_builder_row][/fusion_builder_container]